Drama Korea – Sinopsis Undercover Episode 9 Part 2, Kamu mesti tahu terhadap list spoiler selengkapnya di tulisan yang ini. Jika Kalian ingin tahu dari hal yang lain seumpama Episode sebelumnya baca di sini.

Young Geol bareng anak buahnya menyaksikan Jung Hyun ditangkap.
Setelah itu, beliau menerima kiriman foto Park Doo Sik yang sudah tewas.
Young Geol : Bisakah istri pembunuh menjadi Direktur CIO?
Kwang Chul: Tidak.

Young Geol : Bedebah aneh itu. Dia merusak karier istrinya. Bayar psikopat itu sisanya.
Kwang Chul : Baik, Pak. Kini kamu sanggup menyingkirkan Han dan Choi. Kau luar biasa, Pak Do.
Young Geol : Tak ada yang boleh tahu ihwal ini. Tunggu di depan kantor polisi hingga seluruhnya beres.

Di kamarnya, Seung Goo berupaya mengontak ayahnya.
Seung Goo : Ponsel ayah dimatikan. Kenapa ayah tak menjawab telepon? Ayah, apa yang terjadi?

Jung Hyun berupaya memberi tahu polisi soal si pembunuh.
Jung Hyun : Nomor 25L 9754, Musso. Seorang lelaki dengan darah di wajahnya. Dia mengemudikan kendaraan beroda empat itu dan kabur.
Polisi yang menangkapnya tanya, kenapa Jung Hyun kabur kalau begitu.
Jung Hyun bilang beliau bukan kabur namun mengejar-ngejar kendaraan beroda empat itu.
Jung Hyun dibawa kembali menuju penginapan Park Doo Sik.
Tak lama, Kepala Polisi keluar. Dia mengajukan pertanyaan kapan tim forensik datang.
Anak buahnya bilang sebentar lagi.
Kepala Polisi menyaksikan Jung Hyun.
“Apa beliau orangnya?”
“Nomor 25L 9754, Musso. Lacak mobilnya. Wajahnya terluka dan beliau memakai jaket bernoda darah. Dia pelakunya.” ucap Jung Hyun.


Sialnya, si pembunuh keburu mengubah nomor platnya dan pergi dari kawasan itu.
Jung Hyun pun terkejut pas polisi bilang gak ada kendaraan beroda empat berplat nomor kayak yang disebutin Jung Hyun.

Polisi kian curiga, terlebih Jung Hyun gak bawa KTP dan ponsel.
Polisi pun nanyain nama Jung Hyun.

Jung Hyun eksklusif termangu dan ingat di saat beliau bilang ke Yeon Soo namanya merupakan Jung Hyun.
Karena Jung Hyun masih bungkam, Kepala Polisi memerintahkan anak buahnya mengambil sidik jari Jung Hyun dan menyelediki catatan kejahatan Jung Hyun.

Jung Hyun pun karenanya menyampaikan namanya. Dia bilang namanya Lee Suk Gyu.
“Nomor jaminan sosialmu?”
“Nomornya 680930 garis 1257557.”
Kepala Polisi kemudian memerintahkan anak buahnya menyelediki latar belakang Suk Gyu.

Young Geol dan anak buahnya kini di depan Kantor Polisi Uijeongbu.
Kwang Chul ngasih tahu Young Geol kalau polisi menyelediki latar belakang Suk Gyu.
Young Geol : Apa maksudmu?
Kwang Chul : Bukankah itu nama orisinil Han Jung Hyun? Mereka menduga Lee Suk Gyu pembunuhnya. Mereka juga menyelediki nomor jaminan sosialnya.
Young Geol kesal, astaga, bangsat aneh itu.


Polisi sukses mengidentifikasi identitas orisinil Jung Hyun.
Tapi meski udah tahu siapa Jung Hyun, polisi tetap menangkapnya.

Seung Goo mengontak ke panti jompo kawasan Pak Lee dirawat.
Seung Goo : Ayahku, Han Jung Hyun, menolong Kakek Lee Man Ho di Rumah Sakit Cinta Orang Tua. Kakek Lee Man Ho menggemari jawbreaker rasa kacang.

Yang menjawab telepon Seung Goo merupakan Perawat Kim.
Perawat Kim bingung, jawbreaker? Siapa?
Seung Goo : Kakek Lee Man Ho.
Perawat Kim pun ngasih tahu bahwa Pak Lee udah meninggal dua bulan lalu.
Seung Goo kaget, tidak mungkin. Ayahku bilang Kakek Lee sakit parah.


Yeon Soo minta Kepala Jaksa Kwak mengembalikan buktinya.
Kepala Jaksa Kwak gak mau.
Yeon Soo : Kau tidak pernah meratapi apa pun dalam hidup, ya?
Kepala Jaksa Kwak : Yeon Soo-ya, kamu mengancamku?
Yeon Soo : Itu nasihat. Selamat malam.
Yeon Soo pergi.

Kepala Jaksa Kwak marah, hei Choi Yeon Soo! Kau pikir ada yang mau berubah kalau kamu mengurungku 48 jam? Jika pengadilan membatalkan surat perintahnya, kamu tamat! Hei, Choi Yeon Soo!


Jung Hyun sukses meloloskan diri dari para polisi.
Ceritanya, Jung Hyun dibawa dua polisi ke kendaraan beroda empat polisi.
Nah pas seorang polisi membuka borgolnya dan mau memborgolnya ke pegangan yang ada di langit2, Jung Hyun memukau polisi itu masuk dan menghajarnya.
Polisi yang duduk di depan, eksklusif turun dan berupaya menghajar Jung Hyun pakai tongkat yang beliau punya. Tapi Jung Hyun sukses mengelak dan melumpuhkan polisi itu dengan gerakan yang cukup cepat.

Jung Hyun memborgol polisi itu ke pintu, kemudian kabur.
Si polisi eksklusif mengontak rekannya, tersangka melarikan diri!


Kayaknya yang dihubungi polisi yang tangannya diborgol Jung Hyun itu Kwang Chul. Kwang Chul terkejut dan eksklusif kasih tahu Young Geol kalau Jung Hyun kabur.
Young Geol kaget, apa? Bagaimana bisa?
Kwang Chul : Dia kabur di saat mau dibawa ke kantor polisi.
Young Geol : Astaga. Kita memamerkan mereka kemudahan. Astaga, orang-orang bodoh itu.
Kwang Chul : Apa yang mesti kita lakukan?
Young Geol : Kau tahu mesti bagaimana. Cepat peroleh dia. Ayo.


Yeon Soo pulang.
Seung Mi keluar dari kamarnya dan menghampiri sang ibu.
Yeon Soo nanyain Jung Hyun ke Seung Mi.
Seung Mi : Entahlah. Ibu tak bicara dengannya?
Yeon Soo : Tidak. Di mana Seung Goo?
Seung Mi : Suasana hatinya sedang buruk. Ayah berjanji akan kembali pukul 19.00.

Yoo Bin keluar dari kamar Seung Mi dan menyapa Yeon Soo.
Yeon Soo : Hai, Yoo Bin. Kau akan bermalam malam ini?
Yoo Bin : Ya.
Yeon Soo : Kembalilah ke dalam dan bersenang-senang.
Seung Mi ngajakin Yoo Bin balik ke kamar.

Yeon Soo ke kamar Seung Goo dan mendapati Seung Goo lagi di dalam selimut.
Yeon Soo : Ibu pulang, Seung Goo-ya. Di mana ayahmu?

Seung Goo pun memandang ibunya.
Seung Goo : Entahlah. Dia membohongiku.

Seung Goo pun kembali menutupi kepalanya dengan selimut.
Yeon Soo : Dia berbohong?
Seung Goo : Dia berbohong. Dia membohongiku.
Yeon Soo : Tidak. Aku percaya beliau ada problem mendesak. Kenapa beliau berbohong kepadamu?
Seung Goo : Dia berbohong. Dia membohongiku. Ayah berbohong kepadaku.



Jung Hyun menyaksikan kendaraan beroda empat polisi yang masih berpatroli.
Setelah kendaraan beroda empat polisi pergi melewatinya, beliau pun bergegas ke kawasan tadi beliau ditangkap untuk mengambil ponselnya. Dia juga mengambil jaket dan topi di kawasan beliau meletakkan ponselnya tadi.

Kemudian, beliau lari ke mobilnya dan bergegas nyalain ponselnya buat melacak lokasi si pembunuh.
Dan memang benar, jam tangan yang Jung Hyun lemparkan ke kendaraan beroda empat si pembunuh tadi sudah dilengkapi alat pelacak.

Jung Hyun eksklusif ke Lembah Miryeong di Sokcho.
Bersambung ke part 3…