Drama Korea – Sinopsis The Penthouse 2 Episode 17, Simak untuk menyaksikan full recap linknya sempurna di goresan pena yang ini. Jika Kalian ingin mendapatkan wacana Episode sebelumnya ada di sini lho.
Setelah terjaga Ae Gyo keluar dari kendaraan beroda empat menghampiri Logan Lee yang berada diluar yang sedang duduk di depan api unggun. Apa kau hasilnya bangkit Na Ae Gyo ucap Logan Lee. Kamu siapa dan ini dimana tanya Ae Gyo.
Logan Lee berkata kalau ia yang menyelamatkan hidupmu dan saya kira kau cuma terlihat menyerupai Suryeon. Ae Gyo memukau kerah baju Logan Lee hingga berdiri mengajukan pertanyaan kau siapa. Logan Lee memperkenalkan dirinya dan kami sudah berjumpa dua tahun lalu.
Logan Lee tanya Ae Gyo saya tidak mengenalmu kemudian berbalik hendak pergi, tetapi Logan Lee menahannya berkata kalau ia tidak menjajal untuk menyakitimu dan ingin mendengar apa yang mau kau katakan di saat itu.
Sampai Suryeon meninggal kau berpura-pura menjadi istri Joo Dantae lantaran kau terlihat menyerupai ia ucap Logan Lee tetapi dua tahun kemudian Kau niscaya pastikan akan memisahkan diri dari Joo Dantae itu sebabnya kau ingin berjumpa denganku. Aku tidak pernah menghasilkan keputusan itu ucap Ae Gyo lantaran Joo Dantae merupakan satu-satunya orang yang saya percayai.
Suara ini, saya tahu itu kau teriak Logan Lee kemudian memutar percakapannya bareng Ae Gyo lewat telpon mengajukan pertanyaan tidak apa-apa kalau saya memainkan ini terhadap Joo Dantae. Apakah kau menjajal mengancamku dengan rekaman bunyi ini tanya Ae Gyo.
Ae Gyo menginformasikan kalau keterkaitannya dengan Joo Dantae jauh lebih mempunyai pengaruh lantaran mempunyai anak bareng lelu menyuruhnya berhenti dan jangan pernah menjajal menemuinya.
Kita berjumpa lagi ucap Oh Yoonhee sehabis Ae Gyo hingga di depannya. Apa kalian mendekatiku lantaran kalian berdua satu tim tanya Ae Gyo kemuidan berkata kalau ia wanitanya Jo Dantae dan ibu kandung dari si kembar.
Oh Yoonhee menginformasikan Ae Gyo kalau Joo Dantae menjajal membunu kau nyaris mati dan tidak tahu kapan kau akan ditinggalkan menyerupai Suryeon. Ae Gyo mengajukan pertanyaan terhadap Oh Yoonhee apa yang kau pahami wacana Dantae.
Oh Yoonhee menjawab sudah dikhianati dan mesti melarikan diri nyaris mati dan kau lebih tahu t bagaimana bermasalah dengan orang-orang yang tidak berkhasiat baginya. Logan Lee mendekati mereka memberi Ae Gyo peluang meninggalkan Joo Dantae sebelum meninggalkannya dan melakukan pekerjaan sama dengannya.
Setelah menelpon Seok Hoon, Oh Yoonhee mengajukan pertanyaan apa Kau tak mau berjumpa dengan anak-anakmu dan saya akan membiarkanmu berjumpa Seok Hoon dan Seok Kyung. Tiba-tiba Ae Gyo tertawa kemudian berkata kalau saya mempunyai keterikatan keibuan dengan anak-anakku apakah saya akan kabur di saat mereka masih bayi dan menjadi ibu itu bukan gayaku.
Tahukah kau apa yang dijalankan Joo Dantae pada belum dewasa tanya Oh Yoonhee kemudian menginformasikan kalau Anak-anakmu dilecehkan dan hidup dalam mimpi jelek dan kau baik-baik saja dengan orang aneh yang membesarkannya. Perhatikan apa yang kau katakana wacana keluarga orang lain ucap Ae Gyo kemudian meinggalkan mereka.
Oh Yoonhee mencekal tangan Logan Lee di saat menjajal mengejarnya menyurunya membiarkan pergi. Kita tidak dapat membiarkan ia pergi menyerupai ini ucap Logan Lee kemudian mengajukan pertanyaan bagaimana kalau ia menginformasikan Joo Dantae.
Oh Yoonhee berkata kami tidak dapat menghentikannya. Kau akan mengalah tanya Logan Lee kemudian berkata kalau ia tidak bisa. Dia mungkin berkata menyerupai itu namun saya menyaksikan sorot matanya ucap Oh Yoonhee kita mesti berharap ia mempunyai setidaknya sedikit cinta keibuan tersisa.
Darimana kau dan kenapa kau tidak menjawab teleponmu tanya Joo Dantae sehabis Ae Gyo kembali dan memojokkannya ke dinding. Ae Gyo mendorong Joo Dantae menginformasikan kaulah yang menjajal membunuhku dan kenapa kau menjajal membunuhku.
Apa yang tidak dapat kau memahami tanya Ae Gyo sehabis pergi ke Thailand belakang layar menyerupai yang kau suruh. Joo Dantae menjawab pergi sebentar lantaran Suryeon sudah mati sehingaa orang tidak dapat melihatmu.
kenapa Kau menghindariku tanya Joo Dantae tidak mendapatkan teleponku, tidak kembali dan kau mengabaikanku. Ae Gyo menjawab kami sudah menjadi satu selamanya jadi selama kau tidak mengkhianatiku saya tidak akan pernah mengkhianatimu.
Hubungan mereka kelihatannya lebih solid dari yang kita perkirakan ucap Oh Yoonhee sehabis ia dan Logan Lee menyimak ucapan mereka. Tidak ucap Logan Lee lantaran gres saja menyaksikan celah ia tidak memberitahunya bahwa ia berjumpa kita.
Ae Gyo membaca pesan dari Oh Yoonhee “Beri tahu saya kalau kau berubah asumsi saya akan membiarkanmu berjumpa Seok Hoon dan Seok Kyung.” Kemudian menaruh kembali ponselnya.
Seojin pergi kerumah Joo Dantae kemudian memasuki kamarnya untuk mencari kalung milik Eunbyeol yang di bawa Joo Dantae. Apa yang sedang kau jalankan tanya Joo Dantae sehabis Seojin memasuki ruang kerjanya kemudian mendekatinya mengeluarkan kalung mengajukan pertanyaan mencari ini.
Berikan padaku kau tidak membutuhkannya lagi ucap Seojin kemudian berupaya mengambilnya sehabis gagal, Seojin berkata kalau ia sudah mengerjakan semua yang kau minta dan akan timbul di pesta ijab kabul jadi berikan saya kalungnya.
Itu tidak akan susah namun ini bukan satu-satunya kartu asku ucap Joo Dantae dan mendengar Eunbyeol di infus kemudian mengajukan pertanyaan apakah itu meniadakan ingatannya dengan rapi bagaimana kalau ada imbas samping yang buruk, kehidupan putrinya niscaya akan hancur dan ia akan rampung di penjara.
Joo Dantae memojokkan Seojin di atas meja desainnya berkata Kau tidak dapat bebas dariku saatnya mendapatkan takdirmu kecuali kalau kau ingin putrimu mendapatkan kembali ingatannya yang hilang.
Kau menikah dengan Ketua Joo tanya Ha Yoon Chul di saat ia dan Seojin sedang minum bareng kau bilang kau tidak akan menikahinya demi Eunbyeol. Seojin menjawab kalau ijab kabul merupakan bisnis paling besar dalam hidup seseorang itu sebabnya saya memutuskan Dantae.
Apa menurutmu Eunbyeol sanggup mendapatkan ijab kabul ini tanya Ha Yoon Chul. Ini untukku jawab Seojin lantaran Kau membuang Yoonhee dan itu cukup buatku di saat menolak untuk melihatmu dan Yoonhee hidup bahagia.
Inilah saya ucap Seojin sudah menggunakanmu untuk mengubur kejahatan Eunbyeol memerlukan cinta kebapakanmu yang buta dan ingin membalas dendam pada Yoonhee jadi saya bertindak menyerupai ingin kembali kepadamu.
Ha Yoon Chul memegang muka Seojin mudah-mudahan menatapnya berkata Kamu berbohong dan tidak akan mengerjakan ini padaku. Seojin memerintahkan Ha Yoon Chul berhenti dan menjauh darinya dan menenteng Eunbyeol pergi. Kamu sungguh-sungguh insan paling jelek ucap Ha Yoon Chul kemudian pergi.
Setelah Ha Yoon Chul pergi, Seojin menanggis seraya berkata kalau ia membutuhkannya untuk melindungi Eunbyeol dan itulah satu-satunya cara yang tersisa sekarang.
Sangah dan Kyujin berjumpa Kang mari di lobi, Kyujin menenteng barang bawaan Kang mari lantaran di suruh Sangah. Saat memasuki lift mereka bertiga terkejut menyaksikan Eunbyeol dan Seok Hoon berpelukan.
Eunbyeol secepatnya melepaskan pelukannya lantaran ketakutan. Tidak perkara mereka akan mengetahuinya cepat atau lambat ucap Seok Hoon kemudian menggandeng tangan Eunbyeol keluar dari lift.
Persahabatan mereka indah ucap Kyujin sehabis mereka pergi. Kang mari membenarkan ucapan Kyujin kalau mereka bersaudara.
Kyujin menemui Joo Dantae menginformasikan kalau Seok Hoon dan Eunbyeol berkencan di saat Ayah dan ibu mereka akan secepatnya menikah bagaimana kalau pernikahanmu dibatalkan lantaran kabar akan menyebar dalam waktu singkat.
Joo Dantae menjawab kalau itu tidak akan terjadi selama kau tetap diam. Kau tahu saya cendekia menyimpan rahasia ucap Kyujin. Joo Dantae tahu kalau Seok Hoon lebih baik dari itu dan percaya kalau Eunbyeol tiba untung menghentikan pernikahan.
Jika saya bereaksi itu cuma akan mendorong belum dewasa yang belum remaja untuk lebih berperilaku dan saya memintamu untuk tidak ikut campur dalam urusan keluarga kita ucap Joo Dantae kmudian memerintahkan Kyujin keluar dari rumahnya.
Setelah Kyujin pergi, Joo Dantae mengeluarkan ponselnya mengontak seseorang berkata Kau mengerjakan sesuatu yang sungguh lucu dan belakangan ini kau memberontak jadi kupikir kau sudah remaja namun kau rupanya masih anak kecil Kamu merupakan bayiku siapa yang perlu saya lindungi dan rawat. Tidak sengaja Seok Kyung mendengar semua ucapan Joo Dantae.
Anak-anak membicarakan Seojin di saat memasuki sekolah, di saat Seojin menghentikan langkahnya mereka melarikan diri, ternyata Eunbyeol ada di belakang mereka kemuidan mendekati Seojin mengajukan pertanyaan kenapa Kau mesti timbul di sekolah dalam suasana ini.
Kau sama sekali tidak acuh denganku entah itu ijab kabul atau sekolahmu kau mengharapkan semuanya sesuai keinginanmu, saya membencimu kau egois dan tidak penyayang ucap Eunbyeol kemudian meninggakan Seojin.
Seok Kyung memukau Eunbyeol di saat berlangsung menuju keluar dari sekolah mengajukan pertanyaan apa yang kau jalankan kau memberitahu bahwa kau berkencan dengan kerabat laki-lakiku untuk memprotes pernikahan. Eunbyeol menjawab kalau ini kasatmata Seok Hoon dan saya sedang jatuh cinta dan tidak cuma memprotes.
Apakah menurutmu itu dapat menghentikan pernikahan, yang terjadi merupakan Seok Hoon dipukuli hingga mati ucap Seok Kyung kemudian menampilkan luka pada tangannya yang terdapat bekas pukulan, seraya berkaca-kaca menginformasikan kalau inilah ayah tiri masa depanmu.
Kemudian memerintahkan Eunbyeol melewatkan wacana meyakinkan ayahnya dan akan lebih singkat untuk menjajal dan menghentikan ibumu kalau terjadi sesuatu pada saudaraku saya tidak akan memaafkanmu ucap Seok Kyung kemudian meninggalkan Eunbyeol.
Seojin memasuki ruang tempat konferensi wacana Yayasan Cheong A, sebelum pengambilan bunyi di mulai, Kang Ok Gyo berkata kalau Direktur Cheon menghancurkan reputasi sekolah dengan ketidak mampuan dan kesombongannya maka ia menuntut mudah-mudahan Direktur Cheon diberhentikan.
Seojin megakui kalau ia mengerjakan kesalahan fatal dan akan memperbaikinya dengan segala cara dan mengembalikan seluruhnya menyerupai semula kemudian meminta tolong memberinya peluang lantaran Yayasan Cheong A merupakan hidupya.
Setelah pengambilan suara, mereka mulai menginformasikan hasilnya bahwa SETUJU: 5 MENENTANG: 6 dengan arti kalau memberhentikan Direktur Cheon sudah ditolak.
Seojin berdiri kemudian mengucapkan Terima kasih lantaran sudah mempercayainya. Aku tidak tahu apa yang kau jalankan untuk memanipulasi anggota dewan namun saya tidak pernah bisa mendapatkan hasil ini ucap Kang Ok Gyo. Seoyoung berdiri berkata akan mengajukan banding dan mengerjakan pemungutan bunyi lagi.
Kang Ok Gyo dan Seoyoung pergi salah satu anggota menginformasikan Seojin kalau Ayahnya meminta pemberian kami sebelum ia meninggal.
Cheon Myung Seo dan yang yang lain sedang mengadakan konferensi berkata kalau jalan putri pertamaku masih panjang ia ambisius tetapi kurang dalam banyak hal di saat ia menjadi sutradara ibunya akan menghasilkan argumentasi untuk menjatuhkannya dan Seoyoung akan menghasilkan perkara juga.
Lalu memerintahkan percaya pada Seojin dan dukung ia sehingga ia bisa menjaga posisinya selaku Direktur.
Kamu di sini ucap Seok Hoon kemudian duduk di samping Eunbyol yang berada di tangga kemuidan menginformasikan kalau Direktur Cheon tidak diberhentikan. Eunbyeol berkata kalau ia tidak acuh bahkan tidak terlihat aib di saat menyaksikan para siswa.
Jangan pedulikan apa yang dibilang orang lain lantaran orang akan lupa seiring waktu ucap Seok Hoon kemudian memerintahkan Eunbyeol tetap semangat. Eunbyeol memeluk Seok Hoon mengajukan pertanyaan kau tahu betapa saya menyukaimu.
Seok Hoon melepaskan pelukannya mengajukan pertanyaan apakah ingatanmu kembali apa kau ingat apa yang saya katakana. Tidak saya tidak sanggup mengingat apa pun jawab Eunbyeol. Seok Hoon menyurunya terus berpikir untuk mendapatkan kembali ingatanmu mungkin pernah menyaksikan pembunuh yang membunuh Rona.
Apakah kau masih mempertimbangkan Rona tanya Eunbyeol. Seok Hoon menjawab kalau ini bukan wacana Rona dan cuma merasa kasihan pada pak Park kemudian mengajukan pertanyaan kau akan membantukukan. Eunbyeol menjawab kalau ia akan mengerjakan apapun untukmu.
Eunbyeol memegang kepalanya di saat mengingat malam janjkematian Rona mengajukan pertanyaan bagaimana kau menyampaikan Rona meninggal. Seok Hoon menjawab kalau seseorang menikam kepalanya dengan trofi Festival Seni. Trofi tanya Eunbyeol.
Aku ingin mengusut property di Distrik Cheonsoo ucap Oh Yoohee di saat ia dan Logan Lee berjumpa dengan Hwang Geum Bong. Distrik Cheonsoo tanya Hwang Geum Bong kemudian berkata wilayah itu belum ada rencana pengembangannya kalau kau ingin berinvestasi saya akan mengusulkan Distrik Opyeong.
Tunggu sebentar saya akan mengajukan pertanyaan terhadap investorku ucap Oh Yoonhee kemudian mengatakan dengan Logan Lee yang duduk disampingnya mengenai keterangan kalau Grup Cheong A akan berinvestasi di Distrik Cheonsoo.
Sepertinya Ketua Joo eksklusif menghasilkan rekomendasi ini dan Klienku mengharapkan Distrik Cheonsoo, tidak di tempat lain ucap Oh Yoonhee terhadap Hwang Geum Bong sehabis mengatakan dengan Logan Lee.
Hwang Geum Bong menelpon Ketua Song menginformasikan kalau ia gres saja mendengar wacana rencana pembangunan kembali baru. Ketua Song menyuruhnya mengerjakan riset dan kirimkan ke kantor asistenku.
Ketua Song menginformasikan mereka kalau ia gres saja memperoleh telepon mereka akan membangun kondominium multipleks 130 lantai di Distrik Cheonsoo. Pimpinan Joo juga terlibat kelihatannya mereka akan secepatnya menginformasikan rencana pembangunan kembali ucapnya.
Ketua Joo tanya Kang mari ia sungguh cepat dalam hal menyerupai itu Karena belum diumumkan harga akan melambung begitu itu terjadi. Tanpa mereka sadari Sangah berada disana mendengar semua yang mereka katakan.
Setelah mendengar info tersebut kang mari menemui Hwang Geum Bong untuk menanda tangani kontrak pemasaran Real Estate, begitupun dengan Kyujin dan Sangah menemuinya untuk menanda tangani kontrak pemasaran Real Estate.
Sekertaris Cho menginformasikan Joo Dantae kalau informasinya bocor namun pemasaran di Distrik Cheonsoo sudah meningkat tajam hari ini. Joo Dantae berbalik memandang Sekertaris Cho mengajukan pertanyaan siapa yang mencium duit itu. Aku tidak sanggup mendapatkan siapa itu jawabnya.
Joo Dantae memerintahkan Sekertaris Cho mencari tahu siapa yang berbelanja property dan siapa di balik kesepakatan ini dan berbelanja semua properti yang ia amati.
Oh Yoonhee kau lagi ucap Joo Dantae sehabis Sekertaris Cho pergi dan mengingat percakapannya dengan Oh Yoonhee waktu dirumahnya kalau ia akan mengerjakan apa pun untuk menghimpun kekayaan sehingga saya bisa mempunyai penthouse ini.
Beraninya ia bahkan berimajinasi untuk mengambil penthouseku ucap Joo Dantae kemuidan menelpon Ae Gyo meminta bantuannya untuk merawat Oh Yoonhee. Itu keahlianku jawab Ae Gyo kemudian menutup telopnnya.
Terima kasih sudah meneleponku ucap Oh Yoonhee terhadap Ae Gyo di saat berjumpa dengannya. Aku cuma di sini untuk mengusut betapa hebatnya kau dalam menepati janjimu ucap Ae Gyo. Oh Yoonhee menghampiri Seok Hoon dan Seok Kyung gres tiba meninggalkan Ae Gyo yang duduk tidak jauh darinya.
Setelah mereka duduk Oh Yoonhee menginformasikan mereka kalau ibu kandungmu masih hidup. Apa maksudmu ibu kandung tanya Seok Hoon. Seok Kyung meberi tahu kalau ibu kandung kami meninggal sehabis melahirkan dan kau mesti mendapatkan fakta yang benar.
Ayahmu berbohong padamu dan ibu kandungmu masih hidup ucap Oh Yoonhee kemudian menyediakan foto terhadap mereka berkata kalau ia ibu kandungmu. Saat mereka berdua melihatnya, Oh Yoonhee berkata ia ibu kandungmu yang mempunyai Kemiripan dengan Suryeon saya sudah berjumpa dan mengusut sendiri.
Kau mempercayai perempuan ini dan bisa mengajukan pertanyaan pada Ayah sendiri ucap Seok Kyung. Setelah semua itu kau belum tahu lelaki menyerupai apa tanya Seok Hoon ia orang yang menyalahgunakan dan mengendalikan kita dan Nona Oh menjajal menolong kita. Aku cuma punya satu ibu ucap Seok Kyung kemudian meninggalkan mereka.
Ae Gyo menyaksikan dan mendengar percakapan mereka meneteskan air matanya. Saat Seok Hoon dan Seok Kyung pergi, Oh Yoonhee menyaksikan kearah Ae Gyo duduk namun tidak ada disana.
BERSAMBUNG……
Sampai berjumpa lagi di The Penthouse 2 Eps 18 dan jangan pernah bosen untuk membaca di drama yang saya tulis, salam A2One.
