Sinopsis The Legend Of Jin Yan Episode 14 Part 2 (RECAP), Tayang di WeTV – Episode sebelumnya baca di sini. Untuk menyaksikan lengkap Kalian sanggup cari selengkapnya di goresan pena yang ini. Yuk simak berikut ini..
Pangeran Jin terluka menyaksikan keakraban Jinyan dengan Pangeran Yu.
Pangeran Jin terhadap Pengawalnya, “Kamu pergi selidiki, kenapa Jinyan mengenal Pangeran Yu selaku Zhong Li”
Suyu pergi rahasia untuk berjumpa Pangeran Jin.
Pangeran Jin, “kenapa kau sanggup ada di sini?”.
Suyu, “Saya mengkhawatirkanmu, saya ingin membawakan obat, tidak menyangka berjumpa di sini”
Pangeran Jin, “situasi kini sungguh kacau, dan kau malah bertindak seumpama ini!”
Suyu, “Pangeran Jin, saya tadi sudah menyaksikan semuanya. Jinyan sudah berkomplot dengan Pangeran Yu! ia tidak layak memperoleh perlindunganmu!”.
Pangeran Jin, “cukup!!”
Suyu, “orang yang ada dihati Jinyan bukanlah kamu!”
Pangeran Jin, “tidak! saya tidak percaya. Suyu besok bawa Jinyan untuk berjumpa dengan saya. saya akan menanyakannya sendiri”
Suyu kecewa, tetapi ia mengalah, “baiklah”.
Pangeran Jin pun pergi dari sana.
“Pangeran Jin kapan kau akan mengerti. orang yang nrimo padamu cuma saya” gumam Suyu lirih.
Jinyan bahagia alasannya yakni Selir Wen menegaskan ia untuk menghasilkan arak di program Perjamuan Ayunan.
“kakak, arak program Perjamuan Ayunan. saya sendiri yang membuatnya. jadi arak ini niscaya kondusif tidak beracun” gumam Jinyan dalam hati.
Keesokan harinya,
Pelayan Suyu menenteng Jinyan ke Aula Kemurnian Hati.
Jinyan terkejut alasannya yakni ada Pangeran Jin di dalam.
Pangeran Jin menjajal menginterogasi Jinyan mengenai Pangeran Yu.
Jinyan menjawab bahwa ia tidak memedulikan Pangeran Yu, ia cuma mengenal Zhong Li.
“ternyata Pangeran Yu memang sudah membohonginya” gumam Pangeran Jin dalam hati.
Kediaman Selir Wen
Pangeran Yu pergi ke Kediaman Selir Wen. (tujuan Pangeran Yu untuk menyaksikan Jinyan).
Pangeran Yu, “saya dengar, kau memperoleh pramusaji gres untuk menghasilkan arak? di mana ia sekarang?”.
Selir Wen, “Jinyan memang berbakat, kini ia sedang pergi untuk mengambil beberapa materi untuk arak”
Pangeran Yu terlihat kecewa alasannya yakni Jinyan tidak ada di sana.
Pangeran Jin, “Jinyan, bagaimana jikalau Zhong Li membohongimu”
Jinyan, “tentu saya akan membunuhnya dan akan saya jadikan kurban. Oh ya guru, kenapa kau membawaku ke sini?”
Pangeran Jin menghasilkan alasan, “saya dengar kau menolong Selir Wen untuk menghasilkan arak di program Perjamuan Ayunan. Saya cuma ingin membantumu, saya pernah dengar di Kediaman Pangeran ada wilayah rahasia yang menyimpan ribuan buku langka, tergolong buku-buku pengerjaan arak”
Jinyan senang, “di mana?”
Pangeran Jin, ” di Paviliun Huayan”
“Pangeran Yu, apapun rencanamu untuk Jinyan sudah sebaiknya diakhiri. Jinyan mesti tahu jikalau kau cuma Zhong Li palsu” gumam Pangeran Jin dalam hati.
(Pangeran Jin ingin Jinyan mengenali kenyataan bahwa Zhong Li yang ia kenal yakni Pangeran Yu).
Pangeran Yu terus menanti kemunculan Jinyan, “kenapa pramusaji itu belum kembali?”
Selir Wen, “sepertinya Pangeran Yu kesengsem dengan Jinyan, Pangeran Yu sudah menanyakannya 3 kali”
Pangeran Yu menjajal mengelak, “itu alasannya yakni Zhong Li yang menanyakannya. Oh ya, nampaknya saya mesti pergi. Saya lupa, jikalau saya memiliki problem mendesak”.
Paviliun Huayan
Jinyan pergi ke wilayah yang sudah dianjurkan Pangeran Jin.
Penjaga membolehkan Jinyan masuk alasannya yakni Jinyan mengobrol Plakat Giok Emas.
Pengawal Pangeran Jin melapor, “Pangeran, sesuai perkiraan, Nona Jinyan sudah pergi ke Paviliun Huayan”
Pangeran Jin, “biarkan saja Jinyan mengenali kenyataan yang sebenarnya”
Penjaga curiga dengan Jinyan (karena tidak mungkin Pelayan rendah memiliki Plakat giok emas), sehingga mereka pergi melapor ke Kasim Li.
Kasim Li melapor terhadap Pangeran Yu.
Pangeran Yu terkejut mendengarnya, ia bergegas menuju Paviliun Huayan.
Jinyan terkesima dengan isi Paviliun Huayan, alasannya yakni terlalu banyak buku yang bagus.
Jinyan terpana di saat menyaksikan lukisan, “ini yakni lukisan para Raja, Raja Gaozu, Gaozong, Taizong”.
“kalau begitu, ini yakni lukisan Pangeran Kerajaan yang sekarang” gumam Jinyan sambil mengambil suatu lukisan.
Jinyan pun membuka lukisan tersebut.
Pangeran Yu datang, “Berhenti!!”
Bersambung ke episode 15 ya..
Nonton The Legend Of Jin Yan Episode 14 Subtitle Indonesia
All images credit and content copyright : Tencent Video, WeTV
